SAYA TIDAK TAHU

Saya tidak tahu.
Adalah jawaban terkejam untuk sebuah pertanyaan.

Sebuah soal yang dijawab dengan salah jauh lebih baik dari pada ketika ditanya malah menjawab tidak tahu dan masih ditambah lagi dengan aksi mengangkat bahu.

Pernah suatu waktu kita bertanya alamat atau jalan, atau mungkin kita yang ditanyai orang.
Rumahnya fulan bin fulan dimana ya?

Orang kalau sudah bertanya itu tandanya dia memang tidak tahu atau mengetahui namun tak yakin pasti. Jadi jikalau dijawab dengan tidak tahu plus angkat bahu pula, sama saja secara kasarnya dijawab begini: emang gue pikirin, urusan lo.

Kalau kita memang tidak tahu pun usahakanlah memberi alternatif jawaban yang lebih menyenangkan dan tidak menjatuhkan harapan.
Wah. . . Coba anda tanya di warung sana karena saya kurang mengetahuinya. Umpama.

Saya punya pengalaman tentang ketidak tahuan ini, yang benar-benar mengusik macan tidur dalam bilik emosi kemanusiaan saya.
Baru terjadi kemarin.

Ketika anak saya bermain sepeda dengan teman-temannya, lalu setelah pulang ke rumah saya dapati sepeda miliknya yang baru kurang dari tiga bulan dibelikan ayahnya sebagai hadiah kenaikan kelas tanpa nilai 6, yang diperoleh dari menabung setahun lamanya; dicat semprot Pylox tidak karu-karuan, sampai warna orisinil dari sepedanya tak nampak lagi, tertutupi secara sembarangan oleh cat semprot tersebut.

Parahnya, anak saya menangis dan katanya malu pakai sepeda jelek begitu. What?

Ketika saya tanya siapa pelakunya, dia bilang tidak tahu dan mati-matian tak mau menyebut teman-teman yang membuat sepedanya 'berantakan.'

Selidik punya selidik, nyaris semua anak satu komplek saya tanyai sambil menekan hati yang rasanya sudah mau pecah saja, dan apa? Mereka semua kompak pada bilang TIDAK TAHU.
Sampai akhirnya jawaban saya dapat dari seorang ibu teman anak saya itu.

Tidak tahu itu adalah bentuk jawaban untuk menutup rasa empati pada masalah orang lain.

Tidak tahu itu adalah refleksi egoisme pribadi yang mau enak sendiri.

Dan saya heran kok anak-anak sekarang melakukannya?

Juga pernah beberapa tahun lalu ketika saya kehilangan dompet. Dan kemudian ada orang yang menemukan KTP, SIM, STNK yang ikut hilang dalam dompet tersebut dan tentu saja uangnya telah raib tiada.
Dan alamat di KTP itu masih alamat orang tua saya dan bukan alamat rumah suami yang saya tinggali.

Jadinya orang itu mencari saya kerumah ortu, dan orang rumah bilang tidak tahu karena saya tinggal ikut suami.
Tanpa mau bertanya lebih lanjut kenapa mencari saya atau ada apa?

Meski akhirnya ketemu juga tapi sikap tidak tahu dan tak mau tahu ini benar-benar celaka menurut saya. Membuat kesal setengah mati, membuat investigasi tak ada arti dan mati suri. Dan orang yang bersimpati mau mengembalikan kehilangan saya jadi bingung sendiri.

Dengan mengatakan tidak tahu kita telah menggembok dan membentengi diri dari memberi bantuan pada orang yang terbelit permasalahan.

Dengan menyuburkan perilaku tak mau tahu menjadikan kita mengunci diri dalam zona aman yang tak berhak orang lain masuki.

.

26 thoughts on “SAYA TIDAK TAHU

  1. Assalamualaikum wr wb.

    Waduh, emang kebangetan sih kalo yg ga mau tau itu keluarga sendiri.
    Alhamdulillah sih ga pernah ngalamin!

    Like

  2. assalamu'alaikum,.

    Hm, benar juga. saya sering menjawab tidak tahu ketika dihadapkan dengan pertanyaan yang memang bukan dalam lingkaran skillku. Dengan membaca artikel ini, saya jadi merasa salah..

    Terima kasih telah berbagi…. πŸ™‚

    Like

  3. @eanreana
    @syahril
    @syaufiy

    wa alaikum salam.
    Kalau memang tak tahu sama sekali ya terpaksa gak ngasih tahu, kan ada hal2 diluar jangkauan kt.

    Tapi yg trlalu adalah memang mengetahui tp males kasih tahu krn kurang peduli.

    Like

  4. mungkin belum tahu to mbak Rus, seiring berjalannya waktu pasti akan mengetahui πŸ™‚

    Like

  5. Jawaban ga tau mmg paling enak bunda, tapi lbih baik sih menjawab ap adanya dg sgala resiko yg ada,
    mf lw cmt q krang nyambung bun, bcny cuma skilas,
    lg dikejar wktu:-)

    Like

  6. Assalamu'alaikum wr wb

    kunjungan siang bunda:)

    stuju dgn bunda,
    semoga kta d jauhkan dr sikap ktidak mau thuan..

    Like

  7. dalam kehidupan sehari-hari sering saya alami sis, kesal sih tapi ya bagaimana lagi..
    nice artikel sis..

    Like

  8. Absen malam sob πŸ˜€

    Ma'af telat πŸ˜† , meramaikan aja mbak

    Kunbal slalu di tunggu
    ADa new post ni :down:

    Download Video Metalica-
    Buka titik Jos (Rock version) live In
    jakarta.3gp

    Bisnis Online Terbaru indonesia Di bayar
    Rp.250-Rp.600 per klik bisa di jalankan via Hp pembayaran bisa
    via pulsa dan Atm

    Like

  9. "Tidak tau" beda dgn "Tidak mau tau" jadi harus bijak dlm menyikapinya. Kita tak bisa memaksa orang yg memang tidak mengetahui apa yg kita tanyakan.

    Like

  10. kalu da yang nanya seperti ini bu..

    cewek :"mas,,aku cantik gak ?

    Cowok :"TIDAK TAHU, coba tanyakan sama pria lain barang kali dia bisa jawab.

    haha..
    gokil juga yah bu..
    itu percakapan antar cewek dan cowok yang kebetulan lewat berpapasan ,,mereka gak saling kenal.

    Like

  11. saya juga pernah ditanya sama preman,

    boz.. Loe tau gak yang gebukin temen gue.?

    gue : "TIDAK TAHU, sumpah mas,, TIDAK tahu.

    Serius loe..? Gue bacok loe,

    gue : "jangan bacok bang,, Iya deh SAYA TAHU.

    Nah gt donk… Siapa orangx?

    gue :"(krna bngung gk mau dibacok krna memang TIDAK TAHU,terpaksa saya bilang TAHU dan saya salahin orang.
    selesai deh ane selamet org laen mampus.)

    kesimpulan.

    Jadi yah,menurut saya kalau memang orang TIDAK TAHU kenapa musti brfikir yang tidak tidak,, artikel ibu itu penuh emosi,, jd wajar ibu berkata seperti itu untuk org yang berkata TIDAK TAHU.

    tidak tahu vs tidak mau tau ,hampir sama namun maknanya jelas beda.
    Hehe

    Like

  12. nice post bun.. πŸ™‚
    bisa buat pelajaran saya nih bu, soalnxa saya sering dtanya (sotoyDah) dan bilang ea emang gk tau gmna lagi., hehe mt pagi bun, mimpi indah.. πŸ™‚

    Like

Leave a comment