TENTANG KACA MATA MINUS (RABUN JAUH)

Jadi ceritanya saya berhari-hari tak blogging dan no posting karena sedang dalam rangka mencerahkan ke dua mata saya. Sudah 2 tahun terakhir ini saya merasakan penurunan penglihatan untuk objek yang jauh alias mata minus. Jadi saya memutuskan menggunakan kaca mata, karena untuk melihat teks di film saja saya sudah sangat kesulitan, mengenali wajah orang dalam jarak 7 meteran saja sudah mulai kabur.

Mungkin karena saya sering begadang dan berlama-lama di depan handphone, juga kebiasaan membaca yang buruk seperti sambil berbaring dalam pencahayaan kurang baik. Walhasil, saya sempat membeli kaca mata minus yang banyak dijual bebas di pasaran, lumayan menolong untuk pemakaian selama menonton TV atau tayangan yang ada teksnya, tapi untuk penggunaan sehari-hari dan lama sungguh sangat tidak mengenakkan. Pusingnya itu loh. . .

Lalu atas rekomendasi sepupu saya, saya putuskan mengukur kadar keminusan dan sekalian membuat kaca mata yang sesuai dengan rabun jauh yang saya derita. Eit, tapi jangan dikira saya perginya ke dokter mata ternama, saya hanya pergi ke ahli optik di sebuah pasar kota.

Ukur punya ukur, ternyata mata kiri saya -700 dan kanan -650. Dengan biaya dua ratus ribu yang terbilang lumayan untuk ukuran kantong saya, maka inilah kaca mata yang ternyata berlensa lumayan tebal itu.

kcmata.jpg

Dan ternyata, masalah tak beres hanya karena saya sudah berkaca mata. Pemakaian baru butuh penyesuaian yang tak mengenakkan, bisa berhari-hari sampai berminggu-minggu. Mulai dari perasaan silau atau terang mendadak, pusing, mual sampai muntah, kadang di bagian kepala belakang terasa ditekan oleh sesuatu yang berat dan tajam.

Semua itu benar-benar mengubah pemikiran dan anggapan saya selama 28 tahun ini tentang betapa keren dan uniknya kaca mata minus (dulu suka banget dengan orang berkaca mata, terkesan pinter dan misterius).

Belum lagi setelah dilepas, bisa jadi dobel tuh semua benda di sekitar saya, kabur tak jelas pula. Juga efek jangka panjang ‘si mata panda’ alias lingkaran hitam di bawah mata yang membuat jadi nampak lebih tua dibanding usia sebenarnya. Ckckck. . .

Karena itu, saking galaunya saya tentang perkara kaca mata minus ini saya pernah menulis status di FB: “HANYA ADA 2 KEMUNGKINAN TENTANG KACA MATA: BILA TAK MEMBUATMU TAMPAK PINTAR MAKA IA MEMBUATMU TAMPAK TUA.”

Yap, itulah fakta, dan menurut saya, saya ada di kemungkinan yang ke dua. Xixixi. . .

Tapi, melihat reaksi orang sekampung saat saya membawa alat bantu penglihatan ini go public, lumayan lah. . . Berasa jadi artis sehari alias tenar mendadak, banyak yang nanya dan liatin juga, ada pula yang menganga terkesima. Hoho. . . Bohong itu!

Hm. . . Intinya lumayan mengubah tampilan keseharian saya, apalagi jika kita berkaca mata dilengkapi baju hijau pemda dan embel-embel SPD atawa SH di belakang nama. Wuih. . . Kumplit dah tu ‘jeniusnya si kaca mata’.

Hihi. . . Beneran deh, dibuat ngalor ngidul gara-gara kacamata minus ini. Yang matanya masih normal dijaga ya supaya gak jelalatan liat yang bukan haknya dan hal-hal yang terbuka (apaan coba?), juga konsumsi vitamin A atau buah dan sayur yang berwarna kuning dan jingga segar. Percaya deh, mata minus itu sama sekali gak enak dan gak keren juga kalo gara-gara memakai kacamata membuat puyeng sampai muntah-muntah segala.

16 thoughts on “TENTANG KACA MATA MINUS (RABUN JAUH)

  1. Assalamualaikum wr wb.

    Pernah ngalamin, tp setelah bbrp bulan minum jus wortel secara teratur, Alhamdulillah mataku ga perlu kacamata lg.

    Kl sekarang sih cuma makan tomat segar aza.

    Like

  2. Saya sempatkan untuk mninggalkan jejak sob… Biasa'y hnya mngintain aja . .xixixixi 🙂 .. Kini saya sempatkan hadir..

    Like

  3. Met malam sob, ma,af lama gak hadir soal.a sibuk,udah dlu aku mw k blog tetangga

    Mampir ada new post
    =======================
    Bisnis Online Dapat PULSA GRATIS NO HOAX
    BUKAN MCENT, cara kerja nya
    mudah, bukti pembayaran+tutorial
    =======================

    Like

  4. Bagi saya kacamata bukan hal baru,, kalau mau celaka ya lepaslah kacamata..he he he
    anak dr klas 5 sd sdh minus 3,,

    Sdang sya dulu minus skrng dah brubah plus,,

    Soal penampilan,,kebetulan saya gak keganggu tp mlh terbantu,,,( tp kadang sama aja,pake gak pake kacamata sama cakepnya ) xi xi xi

    Like

  5. kok gak di upload pas pakai kaca mata nya mbak…??
    pasti lebih keren deh…hehehehe

    mudah²an mataku baik² saja meski selalu begadang setiap malam…(maklum tuntutan profesi jadi codot……wkwkwkwkwk

    Like

  6. Kunjungan sore gan 😀 kacamata bundar,bundar kacamata saya kalo tidak bundar bukannya kacamata saya 😀 hahaha

    Like

Leave a comment